Thursday 21 September 2017

Download Wondershare Filmora 8.3.2.1 Full Version Terbaru


Download Wondershare Filmora 8.3.2.1 Full Crack & Key Terbaru

Sangat kita temukan software editing video saat ini, tapi saya rasa Wondershare Filmora merupakan software editing video yang sangat simple dan menarik. Filmora merupakan sebuah software untuk membuat, mengedit dan mengubah video, software ini dilengkapi dengan banyak efek video, transisi, element grafis dan titles. Software ini merupakan salah satu pengedit video yang ringan dan mudah digunakan untuk pemula dan juga dilengkapi banyak fitur untuk membuat sebuah video yang sangat berkualitas dan professional. Jadi masih bingung mau pilih yang mana, akan rugi jika kamu tidak mencoba yang satu ini.

Yang Baru di Wondershare Filmora 8
  1. Applied new preview render mechanism, made it possible to render the timeline for smoother playback.
  2. Extended GPU encoding acceleration support to newer generation graphic cards.
  3. Added new transitions that fits for creating photo slideshows.
  4. Optimized photo motion (animation) for photo slideshow users.
  5. Added new sound effects.
  6.  Added basic text effects.
Features Of Wondershare Filmora 
·         Converting and sharing videos
  1. Wondershare Filmora allows you to import video clips of various formats, then save them to the disk as a different type of file. The list of supported formats includes several popular extensions, such as AVI or MP4, but also WebM, TS or MPEG-2. Moreover, you can export the audio streams only, as MP3s or the video in HTML5 format.
  2. You may also save them in formats that are compatible with mobile devices or uploaded directly to hosting websites, such as YouTube, Vimeo and Facebook. You may also create video DVDs, with interactive menus and burn them onto discs.


·         Video editing made simple
  1. Wondershare Filmora allows you to import videos, pictures and audio files from local folders, as well as record multimedia, using the available input devices. SD and HD recording devices are supported.
  2.  Each track can be individually edited, even after being added to the timeline. You can crop the image, trim its duration, detach the audio stream, capture snapshot, as well as adjust image attributes: contrast, brightness or saturation.
  3. General parameters like resolution, encoder and bit rate can be adjusted in the creation process. The program can save your creation in various formats, so further use is made possible that way.

·         Powerful, yet friendly video editor
  1. Wondershare Filmora is a powerful application for anyone trying to make the first steps in learning video editing thanks to the easy interface, clean look and straightforward commands. The program is intended to use complex editing functions with simple commands, making it ideal for beginners.


Cara Aktivasi Wondershare Filmora Full Version :
  1. Matikan Koneksi Internet Kamu ( Sangat Penting )
  2.  Install Setup sampai selesai.
  3.  Extract Fixed.zip , dan jalankan Block Host.exe as Administrator !!
  4. Kemudian buka keygen dan generate serial
  5. Buka Filmora > Full Featured Mode > Tab Register
  6.  Masukkan Email : adminhandsome@awanpc.me dan serial dari Keygen tadi !!
  7. Klik Tombol Register
  8. Done dan ENJOY !!




PERKEMBANGAN SISTEM TEKNOLOGI INFORMASI


A.    PENDAHULUAN
Teknologi informasi muncul sebagai akibat semakin merebaknya globalisasi dalam kehidupan organisasi, semakin kerasnya persaingan bisnis, semakin singkatnya siklus hidup barang dan jasa yang ditawarkan, serta meningkatnya tuntutan selera konsumen terhadap produk dan jasa yang ditawarkan. Untuk mengantisipasi semua ini, perusahaan mencari terobosan baru dengan memanfaatkan teknologi.
Teknologi diharapkan dapat menjadi fasilitator dan interpreter. Semula teknologi informasi digunakan hanya terbatas pada pemrosesan data. Dengan semakin berkembangnya teknologi informasi tersebut, hampir semua aktivitas organisasi saat ini telah dimasuki oleh aplikasi dan otomatisasi teknologi informasi. Teknologi informasi dapat didefinisikan sebagai perpaduan antara teknologi komputer dan telekomunikasi dengan teknologi lainnya seperti perangkat keras, perangkat lunak, database, teknologi jaringan, dan peralatan telekomunikasi lainnya.

Dalam setiap satu dekade, Sistem teknologi informasi ( STI ) mengalami perkembangan yang cukup signifikan. Menurut Rockart (1988), perkembangan peran organisasi STI di kelompokkan dalam 5 era, yaitu :
  1. Era Akuntansi (1950 – 1960-an ) : focus aplikasinya adalah untuk aplikasi akuntansi seperti aplikasi penggajian, piutang dagang, kas dll. Metode pemasukkan datanya system Batch, yaitu input dikumpulkan untuk satu periode tertentu terlebih dahulu baru kemudian bersama-sama dimasukkan ke system teknologi informasi.
  2. Era Operasional ( pertengahan 1960- 1970-an) : Aplikasi system teknologi informasi tdk hanya untuk akuntansi, tetapi untuk aplikasi operasi lainnya, pengendalian persediaan, dan penjadwalan produksi. Metode sudah mengarah ke on line, yaitu data ditangkap langsung dimasukkan ke system teknologi informasi, peran staff informasi masih sama, lebih banyak mengimplementasikan dan mengoperasikan aplikasi akuntansi dan operasionalnya.
  3. Era Informasi ( akhir tahun 1970 –awal 1980) : aplikasi sudah digunakan sebagai informasi pengambilan keputusan oleh manajemen. Metode : system On line. Basis data relational sudah digunakan. Menggunakan Paket DBMS ( Data Base Management Systems). Perannya : Selain mengembangkan, mengimplementasikan dan mengoperasikan aplikasi-aplikasi STI, juga mendukung dan membantu pengembangan system oleh pemakai system (End user Computing)
  4. Era jaringan ( Wired Society era) pertengahan tahun 1980-an, perusahan sudah dihubungkan dengan jaringan STI untuk keperluan keuntungan strategic. Misal : perusahan dijaring dengan pemasok-pemasoknya dan dengan pelanggan-pelanggannya dengan teknologi telekomunikasi.
  5. Era jaringan global ( global wired society era) : pertengahan 1990-an, perusahaan sudah dihubungkan dengan jaringan STI secara global dengan teknologi telekomunikasi melalui internet.

B.     PENGERTIAN SISTEM TEKNOLOGI INFORMASI
1.      Teknologi Informasi
Teknologi Informasi adalah adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat dan tepat waktu, yang digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis, dan pemerintahan dan merupakan informasi yang strategis untuk pengambilan keputusan. Teknologi Informasi tidak hanya terbatas pada teknologi komputer (software & hardware) yang digunakan untuk memproses atau menyimpan informasi, melainkan juga mencakup teknologi komunikasi untuk mengirimkan informasi (Martin, 1999).
2.      Sistem Informasi
Sistem Informasi adalah kombinasi dari teknologi informasi dan aktivitas orang yang menggunakan teknologi itu untuk mendukung operasi dan manajemen. Dalam arti yang sangat luas, istilah sistem informasi yang sering digunakan merujuk kepada interaksi antara orang, proses algoritmik, data, dan teknologi.
Jadi perbedaan antara Teknologi Informasi dengan Sistem Informasi yaitu sistem informasi mencangkup seluruh sistem didalam perusahaan secara keseluruhan termasuk teknologi informasi,akuntansi, manajemen, dll di dalamnya, sedangkan teknologi informasi ada untuk membantu/menunjang kegiatan sistem informasi, diantaranya pembuatan hardware, software, network, database, dll.
Biasanya pada negara-negara yang sedang berkembang memerlukan banyak hal untuk mendukung perkembangan negara mereka. Negara-negara tersebut akan saling meningkatkan berbagai kemampuan dalam segala aspek kehidupan untuk memajukan negara mereka salah satunya seperti pada aspek industri. Perkembangan Teknologi Membawa perubahan pesat dalam dunia bisnis Ada berbagai macam sistem informasi dengan menggunakan teknologi informasi,antara lain: 
a.             Electronic Data Processing Systems
b.            Data Processing Systems (DPS)
c.             Decision Support System (DSS)
d.            Management Information System (MIS)
e.             Executive Information Systems (EIS) 
f.              Expert System (ES) 
g.            Accounting Information System (AIS)
C.    PERANAN SISTEM TEKNOLOGI INFORMASI
Perkembangan teknologi informasi juga berpengaruh terhadap bidang manufaktur dan jasa. Pengaruh sistem informasi yang menggunakan teknologi Informasi ini berpengaruh terhadap aktivitas perusahaan. Perubahan yang dimaksud dalam penggunaan Teknologi Informasi ini yaitu terkendalinya proses perencanaan,pengendalian internal terhadap perusahaan atau organisasi,dengan teknologi informasi ini,seseorangpun akan dimudahkan dalam kegiatan manufakturnya berupa keselamatan kerja,kesehatan karyawan.apabila situasi lingkungan berubah,maka rencana organisasi itupun harus berubah supaya jalannya organisasi tetap stabil,dikarenakan adanya responsif yang baik kalau tidak ingin terjadi penurunan aktivitas yang sukar dihindarkan.oleh karena itu kondisi ini perusahaan harus meningkatkan inovatif dalam semua aspek supaya terjadi competitive yang ketat. 
 














Berbagai pakar dalam bidang teknologi sudah memperkirakan bahwa ke depannya teknologi akan berperan penting terutama setelah banyak industri yang merekapitulasi biaya dan hal-hal lain terkait bisnis mereka dengan menggunakan teknologi. Tak hanya dalam bidang industry skala besar, banyak perusahaan tingkat kecil dan menengah muncul dengan penggunaan teknologi. Hal ini juga dipengaruhi oleh beberapa tren yang sudah dan sedang dikembangkan di pasar global saat ini seperti di antaranya :
a.       Privasi Data
Dengan beredarnya isu mengenai berbagai kegiatan penyadapan melalui jaringan komputer, keamanan data merupakan hal yang patut dipertimbangkan. Cybersecurity merupakan salah satu faktor penting yang dapat digunakan berbagai industri dalam mengurangi jumlah kejadian penyadapan yang dapat terjadi. Selain cybersecurity, beberapa instansi yang fokus pada pelayanan dan bisnis bahkan menggunakan teknologi yang bersifat data-free untuk mencegah komunitas lain dalam mengumpulkan data pribadi perusahaan.
b.      Perangkat Umum dan Jaringan
Di masa yang akan datang, perkembangan teknologi akan semakin berpengaruh tidak hanya untuk sesuatu yang berskala besar melainkan juga melalui perangkat-perangkat yang umum digunakan orang. Dengan menggunakan jaringan, perangkat teknologi sepertismartphone dapat terhubung dengan benda-benda di sekitar seperti mobil dan rumah. Salah satu contoh yang sudah dikembangkan adalah proyek “Energie Visible” yang terdiri dari sensor yang dapat memonitor dan mengontrol penggunaan energi peralatan rumah tangga.
c.       3-D Printing
Dengan semakin banyaknya konsumsi global akan suatu barang, tingkat produksi harus dipercepat. 3-D printing merupakan proses untuk menciptakan objek 3 dimensi dari berbagai media digital. Teknologi ini diperkirakan akan semakin banyak digunakan ke depannya terkait dengan manfaatnya dalam aspek biaya desain produk, pembuatan prototype produk, dan waktu produksi yang lebih cepat.
d.      Cloud Computing
Untuk mengakomodasi berbagai transaksi data yang terjadi setiap hari, diperlukan suatu teknologi yang dapat memudahkan dalam memproses transaksi tersebut dalam waktu yang cepat. Cloud computing dapat digunakan untuk menjalankan program di berbagai komputer dalam waktu yang bersamaan. Berbagai perusahaan skala besar seperti Facebook dan Amazon terus berinovasi dalam menciptakan basis data dan layanan cloud yang memiliki kapasitas yang besar sehingga dapat memperkuat arsitektur TIK-nya.
e.       Wearable Technology
Wireless headset merupakan salah satu perangkat mobile yang sudah banyak digunakan saat ini. Di masa depan, diperkirakan akan semakin banyak teknologi yang bersifat wearable sebagai pengganti penggunaan perangkat lain yang sudah umum seperti smartphone. Beberapa manfaat dari teknologi ini terasa khususnya pada bisnis yang selalu berkembang setiap saat seperti bisnis retail. Penggunaanwearable display dalam bentuk gelang atau jam tangan (contoh : Samsung Galaxy Gear) akan mempermudah konsumen tanpa harus ke toko atau melakukan interaksi dengan media tradisional dalam mengetahui informasi produk dan melakukan pembelian.
f.        Penggunaan robot
Berbagai industri menggunakan robot tidak hanya untuk pekerjaan yang sulit dilakukan manusia seperti produksi otomotif melainkan juga pekerjaan sederhana dalam bidang pelayanan konsumen. Hal ini didukung dengan alasan selain biaya untuk produksi teknologi yang lebih murah dan juga lebih sederhana penerapannya dibandingkan di masa lalu. Iphone merupakan salah satu contoh yang dapat digunakan sebagai penggerak suatu robot. Dengan kemudahan ini, diperkirakan di masa depan penggunaan tenaga robot akan menggantikan tenaga manusia dalam berbagai sektor industri.
g.      Business Analytics
Merupakan kombinasi dari berbagai cara, teknologi, dan alat yang digunakan untuk mengeksplorasi berbagai data perusahaan untuk mendapatkan suatu panduan yang bisa memaksimalkan proses bisnis. Salah satu teknologi yang sangat berperan penting dalam analisis bisnis adalah Big Data. Big Data merupakan sekumpulan data dalam jumlah besar yang tidak dapat dimasukkan ke media penyimpanan data yang standar seperti data persediaan produk, data untuk indeks dalam internet, dan masukan atau feeds media sosial. Contoh aplikasi Big Data adalah Hadoop yang bersifat open-sourceyang digunakan untuk mengumpulkan indeks pencarian dari web.
Selain manfaat teknologi informasi bagi tiap tiap perusahaan sistem informasi juga mempunyai manfaat yang sangat berguna untuk tiap-tiap perusahaan diantaranya
1.      Meningkatkan Efisiensi Operasional
Investasi di dalam teknologi sistem informasi dapat menolong operasi perusahaan menjadi lebih efisien. Efisiensi operasional membuat perusahaan dapat menjalankan strategi keunggulan biaya low-cost leadership.
Dengan menanamkan investasi pada teknologi sistem informasi, perusahaan juga dapat menanamkan rintangan untuk memasuki industri tersebut (barriers to entry) dengan jalan meningkatkan besarnya investasi atau kerumitan teknologi yang diperlukan untuk memasuki persaingan pasar. Selain itu, cara lain yang dapat ditempuh adalah mengikat (lock in) konsumen dan pemasok dengan cara membangun hubungan baru yang lebih bernilai dengan mereka.
2.      .Memperkenalkan Inovasi Dalam Bisnis
Penggunaan ATM. automated teller machine dalam perbankan merupakan contoh yang baik dari inovasi teknologi sistem informasi. Dengan adanya ATM, bank-bank besar dapat memperoleh keuntungan strategis melebihi pesaing mereka yang berlangsung beberapa tahun.
Penekanan utama dalam sistem informasi strategis adalah membangun biaya pertukaran (switching costs) ke dalam hubungan antara perusahaan dengan konsumen atau pemasoknya. Sebuah contoh yang bagus dari hal ini adalah sistem reservasi penerbangan terkomputerisasi yang ditawarkan kepada agen perjalanan oleh perusahaan penerbangan besar. Bila sebuah agen perjalanan telah menjalankan sistem reservasi terkomputerisasi tersebut, maka mereka akan segan untuk menggunakan sistem reservasi dari penerbangan lain.
3.      Membangun Sumber-Sumber Informasi Strategis
Teknologi sistem informasi memampukan perusahaan untuk membangun sumber informasi strategis sehingga mendapat kesempatan dalam keuntungan strategis. Hal ini berarti memperoleh perangkat keras dan perangkat lunak, mengembangkan jaringan telekomunikasi, menyewa spesialis sistem informasi, dan melatih end users.
Sistem informasi memungkinkan perusahaan untuk membuat basis informasi strategis (strategic information base) yang dapat menyediakan informasi untuk mendukung strategi bersaing perusahaan. Informasi ini merupakan aset yang sangat berharga dalam meningkatkan operasi yang efisien dan manajemen yang efektif dari perusahaan. Sebagai contoh, banyak usaha yang menggunakan informasi berbasis komputer tentang konsumen mereka untuk membantu merancang kampanye pemasaran untuk menjual produk baru kepada konsumen.
Fungsi dari sistem informasi tidak lagi hanya memproses transaksi, penyedia informasi, atau alat untuk pengambilan keputusan. Sekarang sistem informasi dapat berfungsi untuk menolong end user manajerial membangun senjata yang menggunakan teknologi sistem informasi untuk menghadapi tantangan dari persaingan yang ketat. Penggunaan yang efektif dari sistem informasi strategis menyajikan end usersmanajerial dengan tantangan manajerial yang besar.
D.    TIPE SISTEM INFORMASI
·         Sistem Pengolahan Transaksi : Mencatat kegiatan rutin harian pada usaha yang dilakukan
·         Sistem Kerja Berbasi Pengetahuan :  Sistem yang dapat membantu membuat, mencipta dan mengintegrasikan pengetahuan baru kedalam organisasi
·         Sistem Otomatisasi Kantor : Sistem yang dirancang untuk meningkatkan produktivitas data pekerja
·         Sistem Informasi Manajemen : Sistem yang merencanakan, mengendalikan dan mengambil keputusan melalui ringkasan laporan dan data rutin
·         Sistem Pendukung Keputusan : Sistem yang menggabungkan data, model dan alat analisis pengambilan keputusan tidak rutin
·         Sistem pendukung Executive : Sistem pendukung keputusan melalui grafik dan komunikasi
E.     PENERAPAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM INDUSTRI 
Contohnya  Aplikasi Dalam Industri Makanan
Populasi manusia semakin bertambah setiap tahun. Dampaknya terlihat pada peningkatan kebutuhan akan pangan sehingga banyak orang yang memutuskan untuk menjalankan bisnis di bidang makanan. Industri makanan diperkirakan merupakan sektor pendukung ekonomi di berbagai negara dengan keuntungan yang besar.
Beberapa aplikasi yang sudah digunakan di berbagai restoran atau industri makanan adalah penggunaan kartu kredit untuk melakukan pembayaran dan pemesanan makanan dengan menggunakan aplikasi berbasis layar sentuh. Akan tetapi, ada beberapa teknologi  yang lebih canggih telah digunakan berbagai toko yang dapat mendorong potensi berkembangnya bisnis makanan secara global. Teknologi tersebut di antara lain :
1.      Mesin vendor makanan berbasis touchscreen
Mesin vendor seperti MooBella yang menjual es krim dapat memproduksi berbagai variasi rasa es krim dalam waktu yang cepat yakni sekitar 40 detik. Contoh lainnya adalah mesin Coca-Cola’s Freestyle Soda Fountain yang dapat menghasilkan minuman dengan berbagai rasa sesuai keinginan hanya dengan satu mesin berbasis layar sentuh. Dari segi biaya, mesin ini memang tidak dapat dikatakan murah. Akan tetapi, kebutuhan masyarakat yang lebih bervariasi dari waktu ke waktu dapat mendorong daya jual produk dari mesin sehingga akan menutupi biaya pembelian mesin.
2.      Pengelolaan restoran dengan aplikasi berbasis tablet pc
Breadcrumb merupakan suatu aplikasi yang menyediakan tampilan visual dari meja, menu makanan dan bahan makanan yang digunakan, informasi pembayaran makanan, dan tiket pemesanan meja yang menggunakan perangkat berupa tablet pc. Aplikasi ini akan mengirim semua data yang dipesan pelanggan restoran langsung ke dapur sehingga akan mempermudah pelayanan dan mempercepat produksi makanan. Biaya yang harus dikeluarkan untuk menggunakan aplikasi ini berkisar antara $99 hingga $399 tanpa ada tambahan untuk setiap update aplikasi.
3.      Tenaga penghasil biodiesel otomatis
Chico, perusahaan penghasil biodiesel menciptakan sebuah prosesor BioPro untuk menciptakan bahan bakar dengan menggunakan minyak bekas baik minyak hewani maupun nabati. Hal ini tidak hanya mengaplikasikan konsep eco-friendly melainkan juga mengurangi biaya untuk menggunakan peralatan masak seperti  alatpenggorengan khususnya dalam restoran siap saji. BioPro 190 merupakan prosesor yang berharga $9,995 merupakan prosesor dengan harga dan kapasitas terendah yang dapat digunakan untuk investasi restoran.
4.      LED Alert Systems
Berbagai karyawan yang berbeda bahasa dan kesibukan di dapur restoran dapat membingungkan karyawan dalam bekerja. Dengan adanya Power Soak’s Silent Alert System produksi Kansas City, Mo., karyawan dapat mengetahui waktu yang tepat untuk menggunakan beberapa peralatan masak dengan adanya sinar yang akan menyala, misalnya sistem akan memberitahukan karyawan untuk tugas-tugas yang didasarkan pada waktu seperti kapan panci telah dicuci dan siap untuk digunakan kembali.
5.      Pemantauan menggunakan webcam
Vision Enabled Training, sebuah sistem produksi Elmwood Park, dapat merekam kerja karyawan dalam persiapan makanan dan berbagai area lain untuk mendeteksi apakah ada pelanggaran terhadap peraturan kesehatan dan keselamatan kerja. Percobaan terhadap sistem ini dapat dilakukan dengan menggunakan tanda pengenal karyawan yang dilengkapi alat transmisi untuk memberitahukan sistem apakah karyawan menggunakan sarung tangan ketika menyiapkan makanan atau tidak. Hal ini penting bagi pihak manajemen untuk memutuskan kapan pelatihan pelayanan diperlukan.
F.     PENERAPAN SISTEM INFORMASI DALAM INDUSTRI
Untuk mencegah munculnya kesalahpahaman informasi, informasi diorganisasikan ke dalam suatu bentuk yang terstruktur yang disebut dengan sistem informasi. Di industri perhotelan, sistem informasi yang digunakan bertujuan untuk menciptakan informasi dalam berbagai level manajemen perhotelan. Di era globalisasi, teknologi sangat dibutuhkan untuk mendapatkan daya saing dengan industri lain. Selain itu, industri juga membutuhkan suatu metode untuk pengambilan data, pengelolaan arus informasi, pengolahan data menjadi informasi, dan pelayanan kepada pengguna.

Untuk mempermudah pembagian sistem informasi, maka ada beberapa tipe atau kelas yang dapat digunakan di antaranya :
1.      Transaction Processing Systems (TPS)
Merupakan dasar dari sistem informasi yang menyediakan dukungan terhadap transaksi bisnis atau disebut juga dengan level operasional. Di hotel, sistem ini berperan menyiapkan, memproses, mengirim, dan menerima reservasi dari tamu, persiapan dokumen pembayaran, pemantauan persediaan kamar, pengelolaan daftar produk dan layanan yang digunakan tamu, dan hal-hal berbasis operasi lainnya. Hal ini menunjukkan bahwa tujuan utama sistem ini adalah menciptakan informasi sebagai pendukung tipe sistem informasi yang lain.
2.      Management Information Systems (MIS)
Ditujukan kepada manajemen bagian tengah yang menyediakan manajer informasi yang telah dibuat dan dikategorikan dari TPS. Sistem ini mengamankan laporan dan akses langsung ke data transaksi hotel yang sekarang dan yang lampau. Fitur utama sistem ini adalah mendukung pengenalan keputusan bisnis dengan menggunakan prosedur-prosedur, peraturan pembuatan keputusan, dan arus informasi yang berkaitan telah didefinisikan sebelumnya.
3.      Managerial Support Systems (MSS)
Mendukung aktivitas manajemen seluruh level pembuatan keputusan yang terbagi menjadi 3 :
4.      Decision Support Systems (DSS)
Menyediakan dukungan untuk masalah-masalah yang belum tentu kepastiannya, misalnya : Apakah konsekuensi dari pengurangan karyawan hotel sebanyak 10 orang?. Sistem ini biasanya digunakan untuk manajer tingkat menengah dan atas.
5.      Group Decision Support Systems (GDSS)
Memperluas konsep DSS dengan menggunakan alat komunikasi khusus seperti presentasi dengan menggunakan slide dan video conference  untuk sekelompok manajer. Kelebihan GDSS berada pada kenyataan bahwa semakin banyak partisipan (dalam hal ini manajer) semakin banyak informasi yang bisa didapat untuk mendukung pengambilan keputusan yang tepat.
6.      Expert Systems (ES)
Merupakan bagian kecerdasan buatan yang digunakan untuk menyelesaikan masalah di tingkat yang lebih kompleks. Sistem ini menerapkan pengetahuan dan dapat memahami serta mengadaptasi berbagai kemungkinan masalah yang dapat terjadi dalam proses bisnis. Tidak seperti DSS, ES dapat menjawab setiap masalah yang muncul.
7.      Execute Support Systems (ESS)
Menyediakan informasi yang dibutuhkan manajer tingkat atas dalam proses pengambilan keputusan yang tidak bisa ditemukan di tipe sistem informasi yang lain seperti penetapan harga kamar hotel, jumlah tamu hotel per tahun, pesaing hotel, dan lain sebagainya. Sistem ini memungkinkan akses pencarian di basis data secara individu dan disertakan dengan tampilan visual yang lebih baik.
8.      Office Automaton Systems (OAS)
Menyediakan dukungan untuk berbagai aktivitas bisnis dan fungsi manajemen di seluruh tingkat pembuatan keputusan dalam perusahaan. Teknologi yang digunakan sistem ini bervariasi mulai dari pemrosesan dokumen (pemrosesan teks dan gambar), komunikasi (e-mail), telekonferensi, dan sistem pendukung lain seperti job organizer.
Jadi sebenarnya teknologi informasi digunakan sebagai alat untuk meningkatkan kinerja perusahaan dan sistem informasi untuk membantu para pengambil keputusan untuk meningkatkan kinerja perusahaan. Keduanya memiliki peran yang dapat mendukung perkembangan industri dan penghasilan negara jika didukung oleh sistem, infrastruktur peralatan teknologi informasi dan sumber daya manusia yang memadai. 

sumber :
http://dindapratiwisabar.blog.binusian.org/2012/12/14/manfaat-teknologi-informasi-dalam-bidang-manufaktur/
https://artikelterkait.com/pengertian-teknologi-informasi-dan-sistem-informasi.html
http://alufaaminul.blogspot.co.id/2012/07/sistem-informasi-dan-manfaat-bagi.html
http://rizkyisninda.blog.binusian.org/peran-teknologi-informasi-dalam-perkembangan-industri-global/



PERKEMBANGAN KOMPUTER DARI MASA KINI KE MASA DEPAN


A.    Sejarah Perkembangan Komputer
Sejarah perkembangan komputer berawal dari sebuah alat hitung analog sederhana yang disebut dengan sempoa/abacus. Sempoa/abacus adalah alat kuno yang digunakan untuk perhitungan alat tersebut terbuat dari rangka kayu dengan sederetan poros berisi manik-manik yang dapat digeser. Alat ini dapat digunakan untuk melakukan operasi aritmatika mulai dari penjumlahan, pengurangan, pembagian, akar kuadrat, serta perkalian. Sempoa/abacus muncul sekitar 5000 tahun yang lalu di negeri cina dan masih digunakan pada masa sekarang diberbagai tempat.
Seiring dengan berjalannya waktu, alat perhitungan dan pengolahan data pun terus dikembangkan untuk dapat memperoleh hasil perhitungan atau pengolahan data terjadi secara cepat, barulah manusia membuat sebuah alat hitung lebih cangih dikenal dengan komputer. Seiring berjalannya waktu komputer pun terus mengalami perkembangan. Pada awalnya komputer digunakan hanya sebagai alat untuk mempermudah dalam penghitungan atau lebih dikenal sebagai mesin hitung matematika, maka dari itu kata dasar komputer berasal dari kata “compute” yang berarti menghitung dengan kata lain komputer berati alat penghitung. Namun seiring dengan perkembangan zaman komputer pun terus dikembangan menjadi mesin serba guna khususnya pada bidang industri dan penelitian.
B.     Perkembangan Komputer
Komputer pertama kali ditemukan oleh seorang profesor matematika inggris dari Universitas Cambridge (1827-1839), Charles Babbage (1791-1871). Beliau merancang sebuah mesin yang dikenal dengan Difference Engine pada tahun 1822. Dengan menggunakan tenaga uap, mesin tersebut dapat menyimpan program dan dapat melakukan kalkulasi serta mencetak hasilnya secara otomatis. Mesin tersebut berfungsi sebagai alat perhitungan-perhitungan umum dan sangat baik untuk mengerjakan tugas yang sama berulang kali tanpa kesalahan. Mesin ini sangat sederhana dibuat dengan menggunakan bahan-bahan mekanik. Pada tahun 1833, Babbage terinspirasi untuk mulai membuat komputer generasi purpose (multifungsi) pertama, yang disebut dengan Analytic Engine. 
Dalam sejarah komputer ada 5 generasi komputer yang terus berkembang dari masa-ke masa yaitu :
1.      Komputer Generasi Pertama (1946-1963)

Electronic Numerical Integrator and Calculator (ENIAC), merupakan komputer generasi pertama, yaitu komputer digital elektronik yang digunakan untuk kebutuhan umum. Pgamroposal ENIAC dirancang oleh oada pada tahun 1942, dan mulai dirancang pada tahun 1943 oleh Dr. John W. Mauchly dan John Presper Eckert di Moore School of Electrical Engineering (University of Pennsylvania) baru terselesaikan pada tahun 1946. ENIAC berukuran sangat besar, untuk penempatannya membutuhkan ruang 500 m2. ENIAC menggunakan 18.000 tabung hampa udara, 75.000 relay dan saklar, 10.000 kapasitor, dan 70.000 resistor. Ketika beroperasi, ENIAC membutuhkan daya listrik sebesar 140 kilowatt dengan berat lebih dari 30 ton, dan menempati ruangan 167 m2.
Semua input dan output dilakukan melalui kartu plong. Dalam hitungan detik, ENIAC mampu melakukan 5.000 perhitungan dengan 10 digit angka yang apabila dilakukan perhitungan secara manual oleh manusia akan memakan waktu 300 hari, kemampuan ENIAC dalam melakukan perhitungan merupakan operasi tercepat dibandingkan dengan semua komputer mekanis lainnya. ENIAC dioperasikan sampai tahun 1955. Teknologi yang digunakan oleh ENIAC menggunakan tabung vakum yang dipakai oleh Laboratorium Riset Peluru Kendali Angkatan Darat (Army’s Ballistics Research Laboratory-LBR) Amerika Serikat. 
ENIAC kemudian dikembangkan kembali pada tahun 1947 setelah dilakukan perbaikan-perbaikan, yang disebut dengan UNIVAC, dan untuk pertama kalinya komputer tersebut menggunakan Random Access Memory (RAM) untuk menyimpan bagian-bagian dari data yang diperlukan secara cepat. Pertengahan tahun 1950 UNIVAC mengalami kemajuan dalam beberapa aspek pemrograman tingkat lanjut, UNIVAC merupakan komputer general purpose pertama yang didesain untuk menggunakan angka dan huruf dengan menggunakan pita magnetik sebagai media input dan output-nya. UNIVAC dikatakan sebagai industri kelahiran komputer yang didominasi oleh perusahaan IBM dan Sperry. UNIVAC pertama kali digunakan untuk keperluan kalkulasi sensus di Amerika Serikat pada tahun 1951, dan dioperasikan sampai tahun 1963.
2.      Komputer Generaasi kedua (1959-1964)
   

Pada tahun 1948, penemuan transistor sangat memengaruhi perkembangan komputer. Transistor menggantikan tube vakum di televisi, radio, dan komputer. Transistor mulai digunakan di dalam komputer pada tahun 1956. Penemuan berupa pengembangan memori inti-magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua berukuran lebih kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para pendahulunya. Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah superkomputer. IBM membuat superkomputer bernama Stretch, dan Sprery-Rand membuat komputer bernama LARC. Komputer-komputer ini, dikembangkan untuk laboratorium energi atom, agar dapat menangani sejumlah besar data, sebuah kemampuan yang sangat dibutuhkan oleh peneliti atom. Mesin tersebut sangat mahal dan cenderung terlalu kompleks untuk kebutuhan komputasi bisnis, sehingga membatasi kepopulerannya. Ada dua LARC yang pernah digunakan pertama di Lawrence Radiation Labs di Livermore, California, kedua di US Navy Research and Development Center di Washington D.C.
Komputer generasi kedua menggunakan bahasa assembly yang hanya dapat dimengerti oleh mesin, karena bahasa assembly merupakan bahasa yang menggunakan singkatan untuk menggantikan kode biner. Pada awal 1960-an, komputer generasi kedua mulai bermunculan dan sukses di bidang bisnis, universitas, dan pemerintahan. Komputer generasi kedua merupakan komputer yang sepenuhnya menggunakan transistor. Dan memiliki komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat ini seperti printer, memory, sistem operasi, dan program. Program yang tersimpan di dalam komputer dan bahasa pemrograman yang terdapat di dalamnya memberikan fleksibilitas kepada komputer.
3.      Komputer Generasi Ketiga (1964-1970)

Penelitian dilakukan terus - menerus, komputer yang telah ada di kembangkan hingga menjadi lebih unggul dari pengembangan sebelumnya. Dan kemudian ribuan transistor berhasil digabung dalam satu bentuk yang sangat kecil. Silicium berukuran kecil berhasil diciptakan, inilah yang disebut sebagai Integrated Circuit atau IC-Chip merupakan ciri khas komputer generasi ketiga sehingga kinerja komputer menjadi lebih cepat dan tepat.
Kecepatannya hampir 10.000 kali lebih cepat dari komputer generasi pertama. Cincin magnetic tersebut dapat di-magnetisasi secara satu arah ataupun berlawanan, sehingga dapat men-sinyalkan kondisi “ON” ataupun “OFF” hingga kemudian diterjemahkan menjadi konsep 0 dan 1 dalam system bilangan biner yang sangat dibutuhkan oleh komputer. Pada setiap bidang memory terdapat 924 cincin magnetic yang mana setiap cincin mewakili satu bit informasi.
Jutaan bit informasi saat ini berada didalam satu chip tunggal dengan bentuk yang sangat kecil. Komputer yang digunakan untuk otomatisasi pertama dikenalkan pada tahun 1968 oleh PDC 808, yang memiliki 4 KB (kilo-Byte) memory dan 8 bit untuk core memory. Dapat digunakan untuk multiprogram. Komputer generasi ke tiga berukuran semakin kecil dan semakin murah dari transistor, memiliki kemampuan melakukan multiprocessing dan multitasking, penggunaan listrik lebih hemat, dan memiliki Kemampuan melakukan komunikasi dengan komputer lain.
4. Komputer Generasi Keempat (Pada awal 1980-an)

Setelah pengembangan IC pada komputer generasi ketiga, kemudian dilakukan pengembangan lagi dengan tujuan mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen-komponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada tahun 1980-an, Very Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam sebuah chip tunggal. Ultra-Large Scale Integration (ULSI) meningkatkan jumlah ribuan komponen tersebut menjadi jutaan. kemampuan pemasangan jutaan komponen dalam satu wadah kecil membuat komputer generasi ke empat berukuran kecil dan dapat meningkatkan daya kerja, serta efisiensi. Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun 1971 membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip yang sangat kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas tertentu yang spesifik.
Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi dan kemudian diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan. Perkembangan yang demikian memungkinkan orang-orang biasa untuk menggunakan komputer. Pada pertengahan tahun 1970-an, perakit komputer menawarkan produk komputer mereka ke masyarakat umum. Komputer ini disebut minikomputer, dijual dengan paket piranti lunak yang mudah digunakan oleh kalangan awam. Piranti lunak yang paling populer pada saat itu adalah program word processing dan spreadsheet. Pada tahun 1981, IBM memperkenalkan penggunaan Personal Computer (PC) untuk penggunaan di rumah, kantor, dan sekolah. Komputer melanjutkan evolusinya menuju ukuran yang lebih kecil, dari komputer yang berada di atas meja (desktop computer) menjadi komputer yang dapat dimasukkan ke dalam tas (laptop), atau bahkan komputer yang dapat digenggam.
Perkembangan terus dilakukan agar dapat memenuhi kebutuhan user, sehingga terfikir cara baru untuk menggali potensial terus dikembangkan. Seiring dengan bertambah kuatnya suatu komputer kecil, komputer-komputer tersebut dapat dihubungkan secara bersamaan dalam suatu jaringan untuk saling berbagi memori, piranti lunak, informasi, dan juga untuk dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Jaringan komputer memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk kerjasama elektronik untuk menyelesaikan suatu proses tugas. Dengan menggunakan perkabelan langsung (disebut juga Local Area Network atau LAN).
     5.      Komputer Generasi Kelima (Pada pertengahan 1980 an))

Pada generasi kelima ini, telah dilakukan pengembangan, teknologi yang akan menggantikan chip yang mempunyai kemampuan memproses trilyunan operasi perdetik sementara teknologi chip hanya mampu memproses miliaran operasi perdetik. Komputer pada generasi ini akan dapat menerjemahkan bahasa manusia, manusia dapat langsung bercakap-cakap dengan komputer serta adanya penghematan energi komputer. Sifat luar biasa ini disebut sebagai “Artificial Intelligence”, selain itu juga berbasis Graphic User Interface (GUI), multimedia, dan multikomunikasi.
            Banyak kemajuan di bidang desain komputer dan teknologi yang semakin memungkinkan pembuatan komputer generasi kelima. Dua kemajuan rekayasa yang terutama adalah kemampuan pemrosesan paralel, yang akan menggantikan model non Neumann. Model non Neumann akan digantikan dengan sistem yang mampu mengkoordinasikan banyak CPU untuk bekerja secara serentak. Kemajuan lain adalah teknologi superkonduktor yang memungkinkan aliran elektrik tanpa ada hambatan apapun, yang nantinya dapat mempercepat kecepatan informasi.
C.    Pandangan Komputer Masa Depan
Dengan terus berkembangnya ilmu teknologi, banyak para peneliti terus melakukan pengembangan terhadap generasi komputer berikut nya, komputer masa depan di prediksikan dapat membuat kenyamanan pada user lebih dari komputer generasi sebelumnya, sehingga user merasakan dapat menggenggam dunia.




Dari sisi teknologi beberapa ilmuan komputer meyakini suatu saat tercipta teknologi yang sedang dalam tahap penelitian sekarang ini yaitu mikrooptik serta input-output audio yang mungkin digunakan oleh komputer yang akan datang. Ahli-ahli sains komputer sekarang juga sedang mencoba merancang komputer yang tidak memerlukan penulisan dan pembuatan program oleh pengguna. Komputer tanpa program (programless computer) ini mungkin membentuk ciri utama generasi komputer yang akan datang.
Diperkirakan komputer masa depan akan lebih canggih dan lebih murah dan memiliki kemampuan diantaranya melihat, mendengar, berbicara, dan berpikir serta mampu membuat kesimpulan seperti manusia, Komputer masa depan akan lebih menakjubkan dengan model-model terbaru.

http://newarsitekturkomputer.blogspot.co.id/2017/03/sejarahperkembangan-komputer-sejarah.html